Kenapa Uang Perlu Direncanakan?
Umumnya kita akan mengalami kondisi dimana pemasukan yang kita dapatkan per bulannya akan terasa kurang karena banyaknya kebutuhan dan keinginan. Tentunya dua hal ini berbeda. Kalau kebutuhan harus dipenuhi, tapi kalau keinginan tidak harus dipenuhi. Jika diteliti lebih dalam pun tidak semua kebutuhan harus dipenuhi saat ini juga. Ada yang harus dipenuhi untuk jangka pendek dan jangka panjang.
Dari perbedaan yang spesifik tentang “Kebutuhan” ini, tentunya kita jadi bisa memetakan mana saja yang harus dikeluarkan perbulannya. Inilah pentingnya kenapa uang perlu direncanakan.
- Catat Pengeluaran.
Cobalah untuk mencatat pengeluaran apa saja yang terjadi sebulan terakhir. Pengeluaran bulan lalu bisa Sobat Fina kategorikan menjadi Zakat/ Infaq, Tabungan, Kebutuhan Dapur, Listrik & Air, Transportasi dan Jajan. Kategori ini bisa sangat menyesuaikan dengan kondisi Sobat Fina. Setiap kategori, tulis jumlah nominal yang dikeluarkan selama 1 bulan penuh.
- Evaluasi
Dari kategori dan jumlah pengeluaran per kategorinya, Sobat Fina jadi bisa tahu mana saja yang sebenarnya bisa disesuaikan. Dengan adanya pencatatan, Sobat Fina jadi tahu mana yang seharusnya bisa dikurangi. Barangkali jajannya terlalu banyak, pemakaian listrik dan air yang terlalu boros, menabung yang terlalu sedikit dan sebagainya.
- Buat Batasan/ Alokasi
Setelah adanya evaluasi/ penyesuaian, untuk bulan berikutnya Sobat Fina bisa membuat batasan per kategorinya. Berikut ini contoh untuk pemasukan Rp5.000.000 per bulan.
| Jenis Pengeluaran | Batasan | Realisasi |
| Zakat/ Infaq | Rp250.000 | ? |
| Tabungan | Rp1.000.000 | ? |
| Kebutuhan Dapur/ Makan | Rp2.500.000 | ? |
| Listrik dan Air | Rp500.000 | ? |
| Transportasi | Rp500.000 | ? |
| Jajan/ Rekreasi | Rp250.000 | ? |
Dengan adanya batasan, kita berusaha sebaik mungkin agar realisasi pengeluaran tidak melebihi batasan yang sudah ditetapkan. Jika ternyata realisasi pengeluaran lebih besar dari batasan, maka akibatnya adalah terganggunya alokasi untuk pengeluaran lain. Dampak buruk berikutnya adalah Sobat Fina akan mengurangi pemasukan bulan berikutnya untuk menutupi pengeluaran bulan ini. Istilahnya “Gali Lubang Tutup Lubang”
Setelah paham Kenapa Uang Perlu Direncanakan, semoga Sobat Fina tidak terjebak dengan kondisi seperti ini ya.
Anda Mungkin Suka Juga
Penyebab Gagal Investasi
Amankan Masa Depan Dengan Investasi
