LifePlan,  LifeSpend,  LifeStyle

Cara Atur Uang untuk Penghasilan Tidak Tetap

Penghasilan tidak tetap biasanya muncul dari penghasilan non-gaji seperti pedagang, pengusaha, konsultan, freelance dan sebagainya. Jika penghasilan tidak tetap maka tentu pengeluaran akan terganggu. Betulkah begitu? Bagaimana jika di bulan tertentu tidak ada penghasilan yang didapatkan?

Nah sebenarnya Sobat Fina tidak perlu khawatir. Karena sejatinya, penghasilan tidak tetap bukan berarti pengeluaran tidak tetap juga. Salah satu prinsip dalam pengelolaan keuangan adalah pengelolaan pengeluaran.

Misalnya di bulan Januari dan Februari, Sobat Fina mendapatkan pemasukan di setiap bulannya sebesar Rp 5 juta. Lalu di bulan Maret penghasilan yang didapatkan hanya sekitar Rp 1 juta. Apakah menjadi masalah? Mari kita cek pengeluaran per bulannya. Asumsi yang digunakan adalah untuk individu belum menikah tanpa tanggungan.

  • Sewa kosan : Rp 500.000
  • Makan sehari Rp 50.000 x 30 hari : Rp 1.500.000
  • Listrik dan air : Rp 100.000
  • Bensin motor sebulan : Rp 500.000
  • Paket data : Rp 50.000
  • Hiburan : Rp 150.000
  • Tabungan : Rp 200.000

Dari semua item pengeluaran diatas, maka pengeluaran per bulannya adalah sebesar Rp 3.000.000.

Berdasarkan asumsi pemasukan sebelumnya, maka pada bulan Januari dan Februari, selisih pemasukan dan pengeluaran adalah sebesar Rp 2.000.000 di setiap bulannya. Total untuk kedua bulan adalah Rp 4.000.000. Uang tabungan ini cukup untuk membiayai kebutuhan di bulan Maret yang hanya mendapatkan pemasukan sebesar Rp 1.000.000. Dari total tabungan tersebut, tabungan akan terpakai sebesar Rp 2.000.000 (Rp 4.000.000 – 2.000.000). Masih ada sisa tabungan sebesar Rp 2.000.000.

Dengan cara di atas tentunya kita tidak akan kesulitan untuk membutuhi kebutuhan hidup kita jika penghasilan nya tidak tentu. Namun, jika memungkinkan tentunya Sobat Fina harus berusaha untuk mendapatkan penghasilan yang lebih pasti untuk menjaga tabungan agar tidak terkuras terus jika kondisi tidak tentu terjadi dan juga penghasilan pasti tentunya akan membuat kita lebih banyak alokasi untuk menabung.

Cara paling ampuh untuk mengelola keuangan untuk penghasilan yang tidak tentu adalah:

  • Membuat 2 rekening terpisah. Yang satu digunakan untuk menabung dan yang satunya digunakan untuk pengeluaran. Jumlah yang kita sisihkan untuk pengeluaran adalah sebesar pengeluaran kita per bulan. Sisanya di letakkan di rekening tabungan
  • Tidak menaikkan gaya hidup walaupun ada pemasukan atau bahkan bonus. Tentunya ini untuk menjaga agar pengeluaran kita tetap. Jika sewaktu-waktu, gaya hidup kita naik (dengan mengkonsumsi lebih banyak dan mahal) maka pengeluaran di bulan tersebut akan membengkak. Dan pada akhirnya akan menguras tabungan lebih banyak.

Semoga tips ada membantu Sobat Fina ya walaupun punya penghasilan tidak tetap.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *